Belajar dari Perjalanan: Mengapa GetKampus Lahir dari Pengalaman Saya di Singapura

Penulis (author): Dymasius Yusuf Sitepu

Saya, Dymasius Yusuf Sitepu, sering mendapat pertanyaan tentang bagaimana saya bisa menembus National University of Singapore (NUS) dan melanjutkan studi pascasarjana di Nanyang Technological University (NTU). Jawaban singkatnya adalah kerja keras, persiapan panjang, dan doa. Tetapi jawaban lengkapnya jauh lebih dalam: pengalaman penuh perjuangan ini justru menjadi alasan lahirnya GetKampus.

Dari Mimpi ke Realita

Sebagai anak muda dari Indonesia, saya pernah berpikir kuliah di luar negeri hanyalah mimpi. Saya harus melalui dua tahun persiapan ketat, belajar kurikulum Cambridge A-Level, dan menghadapi berbagai penolakan sebelum akhirnya berhasil diterima di Singapura. Proses itu membentuk mentalitas bahwa mimpi bisa dicapai dengan rencana yang jelas dan komitmen yang kuat.

Mengapa GetKampus?

Dari pengalaman itu, saya menyadari bahwa banyak siswa Indonesia memiliki potensi yang sama, tetapi kurang informasi dan panduan. Brosur kampus sering kali menampilkan gambaran indah, namun realita persiapan akademik, biaya, beasiswa, hingga adaptasi budaya tidak banyak diulas. Itulah yang mendorong saya mendirikan GetKampus: sebuah platform gratis untuk berbagi informasi, strategi, dan motivasi agar lebih banyak anak Indonesia berani bermimpi dan benar-benar mewujudkannya.

Tantangan yang Saya Lihat

Dalam perjalanan saya, ada tiga tantangan utama yang hampir membuat saya menyerah:

  1. Akses informasi: sulit menemukan panduan jelas tentang jalur masuk dan beasiswa.
  2. Biaya: banyak yang tidak tahu adanya bantuan seperti Tuition Grant, bursary, dan loan.
  3. Adaptasi: culture shock, bahasa, dan rasa rindu rumah yang tidak ditulis di brosur.

Semua ini saya rangkum dalam bentuk konten di GetKampus, agar generasi berikutnya tidak perlu mengulang kesalahan yang sama.

Harapan Saya

Saya ingin GetKampus bukan hanya sekadar sumber informasi, tetapi juga komunitas yang saling mendukung. Saya percaya pendidikan bisa menjadi jalan perubahan besar bagi bangsa. Jika semakin banyak anak muda Indonesia yang kuliah di luar negeri lalu kembali dengan ilmu dan jejaring global, dampaknya akan luar biasa.

Penutup

Perjalanan saya ke Singapura hanyalah awal. Melalui GetKampus, saya berharap bisa membuka lebih banyak jalan bagi anak-anak muda Indonesia. Jika kamu sedang bermimpi kuliah di luar negeri, ingatlah bahwa mimpi itu mungkin, asalkan kamu berani berusaha.

Ikuti terus artikel di blog ini. Jika kamu punya pertanyaan tentang kuliah di Singapura atau ingin tahu lebih banyak tentang program GetKampus, tuliskan di komentar atau hubungi saya secara langsung.




Comments

Anda bisa menghubungi saya lewat email di sini:

Name

Email *

Message *